Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by NewBloggerThemes.com.
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by NewBloggerThemes.com.
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by NewBloggerThemes.com.
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by NewBloggerThemes.com.
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by NewBloggerThemes.com.
Pada kali ini terdapat 2
ruangan dengan beberapa computer dan memiliki jaringan local. Kedua ruangan ini
dihubungkan melalui Router. Router tersebut adalah Windows XP. Berikut adalah
rincian ip address masing-masing PC.
TABEL IP ADDRESS
NAMA
IP Address
PC – Router
Ethernet 1 : 192.168.34.1 /25
Ethernet 2 : 192.168.34.132 /25
PC – Client 1
192.168.34.3 /25
PC – Client 2
192.168.34.135 /25
Tujuan tugas :
1. Komputer
1 dapat terhubung dengan jaringan pada jaringan pada komputer 2, meskipun
berbeda jaringan
2. Kedua
ruangan dapat melakukan sharing file dan berbagi sumber daya hardware.
Langkah Percobaan dengan Cisco Packet Tracer
1. Berikut
adalah skema yang akan kita buat.
2. Setelah
itu buka packet tracer.
3. Kita tambahkan
Router-PT-Empty.
4. Setelah
itu tambahkan 2 buah Switch.
5. Lalu
tambahkan 4 buah PC.
6. Sekarang kita atur Router-nya. Klik 2 kali padaRouter maka akan tampil
seperti gambar dibawah. Kita off kan terlebih dahulu dengan mengklik tombol
power pada pojok kanan.
7. Lalu tambahkan PT-ROUTER-NM-1CE,
dengan cara men-drag ke dalam port yang kosong. Lalu
nyalakan kembali dengan mengklik tombol power pada pojok kanan.
8. Setelah
itu hubungkan dengan kabel straight pada masing-masing device. Akan tetapi tampak
node-node merah yang tandanya setiap node tidak terhubung. Ini karena belum
diberi ip address dan belum dinyalakan portnya pada Router.
9.
Selanjutnya adalah memberi ip address pada Router. Dengan klik dua kali pada Router
dan pastikan power dalam keadaan nyala dengan melihat Switch power pada pojok
kanan.
10. Lalu masuk pada menu
config.
11. Lalu tambahkan
IP pada Interfaces sesuai dengan tabel ip yang telah dibuat di bawah ini.
PC – Router
Ethernet
1 : 192.168.34.1 /25
Ethernet
2 : 192.168.34.132
/25
Lihat
gambar di bawah ini !!!
12. Maka
akan terlihat seperti gambar dibawah ini.
13. Gambar diatas menunjukkan bahwa semua node sudah berwarna hijau,
artinya semua perangkat sudah terhubung dengan benar.
14. Berikut adalah tabel ip address yang
digunakan untuk PC-0 sampai PC-3.
PC – Network 1
192.168.14.2-192.168.14.126
/25
PC – Network 2
192.168.14.130-192.168.14.254 /25
15. Jangan
lupa tambahkan Gateway pada PC dengan IP Router yang terhubung pada masing –
masing PC, dengan cara setting pada
menu IP Configuration.
Pada PC0
Pada PC3
16.
Selanjutnya kita lakukan ping dari PC0 dengan PC3 dan juga
sebaliknya untuk melihat apakah sudah
bisa terhubung atau
tidak. Kita lakukan juga ping ke Gateway Router yang berasal dari network
berbeda. Dengan cara masuk ke Command
Prompt terlebih dahulu.
Test Ping PC0 ke PC3
Test Ping PC3 ke PC0
17. Jika
bisa mendapat Reply maka kita telah berhasil, dan masing-masing PC/Client sudah bisa terhubung
satu sama lain.
18. Sekian
dari saya apabila ada kekurangan saya minta maaf. Semoga bermanfaat dan
Silahkan mencoba.